Jelang Ramadan, BPOM Bakal Perketat Pengawasan Makanan dan Takjil di Pasar

探索 2025-05-28 23:56:20 43

JAKARTA,quickq充值入口 DISWAY.ID-- Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) RI akan melakukan intensifikasi Pengawasan makanan jelang bulan suci Ramadan.

Di mana, bulan ketika umat Islam menjalani ibadah puasa tersebut diperkirakan akan bertepatan pada bulan Maret 2025 mendatang.

Jelang Ramadan, BPOM Bakal Perketat Pengawasan Makanan dan Takjil di Pasar

Jelang Ramadan, BPOM Bakal Perketat Pengawasan Makanan dan Takjil di Pasar

BACA JUGA:Makin Banyak Kosmetik Ilegal Beredar Online, BPOM Beri Peringatan Influencer

Jelang Ramadan, BPOM Bakal Perketat Pengawasan Makanan dan Takjil di Pasar

BACA JUGA:2 Modus Baru Pemalsuan Izin Edar Kosmetik Ilegal Dibongkar BPOM

Jelang Ramadan, BPOM Bakal Perketat Pengawasan Makanan dan Takjil di Pasar

"Bulan puasa kita lakukan intensifikasi (pengawasan) juga. Pengawasan terhadap makanan, terhadap minuman, khususnya yang berhubungan dengan zat-zat yang berbahaya," terang Kepala BPOM RI Taruna Ikrar ketika ditemui di Jakarta, 21 Februari 2025.

Ia mencontohkan, makanan-makanan mengandung formalin, boraks, dan sebagainya. "Termasuk yang sudah kedaluwarsa, kita sangat perhatikan."

Hal ini bertujuan memastikan keamanan makanan yang dikonsumsi masyarakat, terutama takjil buka puasa yang selalu diburu kala Ramadan.

BACA JUGA:BPOM Bongkar Peredaran Kosmetik Ilegal senilai Rp31,7 Miliar, Melonjak 10 Kali Lipat dari Tahun Lalu

BACA JUGA:Kepala BPOM Minta KPK Lakukan Pengawasan di Kantornya

"Kita juta akan jalankan untuk intensifikasi menjelang Ramadan ini, supaya makanan-makanan, takjil itu aman. Kita mau pastikan itu," tambahnya.

Upaya pengetatan pengawasan ini menyasar tempat-tempat pembuatan dan distribusi makanan.

"Dengan turun langsung mengecek ke pasar, mengecek ke tempat-tempat pembuatan makanan, termasuk toko-toko, misalnya Alfamart dan sebagainya. Kita akan jalan ke pasar-pasar," paparnya.

Di mana, Taruna memastikan setiap unit pelaksana teknis (UPT) di seluruh wilayah Indonesia siap melaksanakan program rutin tahunan tersebut.

"Intensifikasinya, kita punya dari sabang sampai Merauke, 76 UPT dan ada 6.700 pegawai akan bekerja keras untuk itu," tuturnya.

  • 1
  • 2
  • »

本文地址:http://www.quickq-bi.com/html/022d299926.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Kemenekraf

Ketika Sultan Turun Tangan, Hyundai Bangun Pabrik Otomotif Pertama di Timur Tengah

Ketahuan Banting Koper

10 Barang Tak Lolos Mesin X

Tanah di Swedia Dijual Seharga Permen per Meter Persegi, Minat?

Cabor MMA Potensial Mendunia, Dukungan Pemerintah Diharapkan Lebih Optimal

Cara Mudah Daftar Online Bansos 2025, Dapat Saldo Dana Pakai NIK KTP

8,8 Juta Orang Indonesia Terbukti Main Judi Online, Perangi dengan GEBUK JUDOL

友情链接