Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
Makanan maskapai penerbangantelah lama memiliki reputasi menawarkan hidangan yang dipanaskan terlebih dahulu. Ada pula menu roti kering dan salad yang disajikan kepada barisan penumpang yang lapar.
Sekarang, penelitian baru telah mengungkapkan maskapai penerbangan yang menyajikan makanan pesawat terbaik dan terburuk kepada penumpang. Studi ini untuk membantu para pelancong yang akan terbang dengan mengutamakan selera mereka.
Menurut survei YouGov, Emirates adalah raja dapur kabin, dengan 85 persen penumpang memberikan ulasan positif untuk makanan dalam penerbangan mereka dan 84 persen responden menilai Emirates "sangat" atau "agak" baik untuk makanan ringan dan minuman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Rasa camilan Virgin Atlantic disukai oleh 74 persen penumpang, sementara maskapai British Airways memperoleh peringkat 61 persen untuk camilan dan minuman dalam pesawatnya dan skor "baik" 63 persen untuk makanannya.
Di posisi tengah, Jet2 (53 persen) dan Tui Airways (50 persen) memperoleh skor rata-rata untuk camilan dengan keduanya menerima peringkat 49 persen untuk makanan dalam pesawatnya.
Di posisi terbawah peringkat makanan pesawat, 50 persen penumpang Ryanair menilai makanan maskapai itu "agak" atau "sangat buruk" dengan hanya 17 persen penumpangnya yang menilai makanannya positif. Makanan ringan maskapai penerbangan Irlandia itu juga mendapat ulasan buruk dengan 41 persen penilaian negatif.
Wizz Air hanya sedikit lebih baik dengan 23 persen pelancong menggambarkan makanannya enak, dan 40 persen kurang terkesan.
Maskapai penerbangan berbiaya rendah easyJet mendapat ulasan beragam untuk makanannya karena 29 persen penumpang menilai makanannya baik, sementara 32 persen mengatakan makanannya buruk.
Berikut daftar maskapai penerbangan terbaik hingga terburuk untuk makanan dalam pesawat.
1. Emirates
2. Qatar Airways
3. Virgin Atlantic
4. British Airways
5. Jet2.com
6. Tui Airways
7. easyJet
8. Wizz Air
9. Ryanair.
-
VIDEO: Semarak Festival Lentera di China Jelang ImlekTerus Ekspansi, QJMotor Bangun Pabrik Perakitan di BekasiTantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program IniCak Imin: PKB Koalisi dengan Gerindra, Bersatu Luruskan Ekonomi Berbasis KonstitusiDorong Kesiapan Fisik dan Literasi Keuangan Haji, BPKH Gelar Hajj Run 2024ICP Melemah, Pertamina Akui Berdampak ke Bisnis HuluCacing Parasit Ditemukan di Tubuh Pasien Kanker 70 Tahun, Kok Bisa?FOTO: Megahnya Adora Magic City, Kapal Pesiar Pertama Buatan ChinaUji Coba di Bandara IKN, Menhub Budi Karya: Mendarat dengan Lancar dan Selamat Istri Ridwan Kamil Nyatakan Mundur dari Pencalonan Walikota Bandung dan Gubernur Jawa Barat
- ·7 Etika Dasar dan Sopan Santun yang Sering Dilupakan Orang
- ·Christina Aguilera Manggung Pakai Gaun Rancangan Desainer Indonesia
- ·Pakar Ungkap Urgensi RUU Penilai untuk Lindungi Profesi dan Dorong Nilai Tambah Aset
- ·7 Etika Dasar dan Sopan Santun yang Sering Dilupakan Orang
- ·Mantap! IHSG Jumat Dibuka Menguat 0,53% Tembus ke Level 7.204
- ·Akui Bersalah Soal Postingan Banjir, Polda Metro Jaya Minta Maaf
- ·Jabatannya Sisa 2 Bulan, Bahlil Minta ke Dirjen Kementerian ESDM Lembur di Kantornya
- ·11 Destinasi Terbaik untuk Dikunjungi di Januari, Tak Ada Indonesia
- ·马里兰大学留学费用是多少?
- ·APBN Surplus Rp4,3 triliun di April 2025, Sri Mulyani Beberkan Sebabnya
- ·BPIP Bantah Lakukan Pemaksaan Lepas Jilbab Terhadap 18 Paskibraka Putri Saat Pengukuhan di IKN
- ·Viral Mahasiswa Unnes Diduga Lakukan Pemerkosaan, Ini Klarifikasi Kampus
- ·英国艺术类专业如何出国留学?
- ·Inovasi Digital KOPRA Bawa Bank Mandiri Raih Penghargaan The Asian Banker 2025
- ·Jabatannya Sisa 2 Bulan, Bahlil Minta ke Dirjen Kementerian ESDM Lembur di Kantornya
- ·Bahlil Tekankan Pentingnya Sinergi Pemerintah hingga Pelaku Industri Genjot Target Lifting Migas
- ·2025年城市规划专业世界大学排名
- ·5 Cara Membakar Kalori saat Tidur, Hempas Lemak Sambil Rebahan
- ·Entrepreneur Hub Terpadu Wadah Strategis Cetak Wirausaha Unggul Lewat Kolaborasi
- ·Cacing Parasit Ditemukan di Tubuh Pasien Kanker 70 Tahun, Kok Bisa?
- ·Optimis! Anies Yakin Jakarta Jadi yang Pertama Sembuh Total dari Corona
- ·Cak Imin Ungkap Alasan PKB Gabung Koalisi dengan Prabowo Gibran: Sudah Final!
- ·Menteri UMKM Ungkap Solusi Terbaik untuk Polemik Tarif Ojek Online
- ·KPK Segera Limpahkan Berkas Taufik Kurniawan ke Penuntutan
- ·Perum Bulog Dukung Inovasi dan Kolaborasi Boga untuk Para Wisausaha Perempuan
- ·Djaka Budhi Diangkat Jadi Dirjen Bea Cukai, Pensiun TNI Ternyata Masih Diproses
- ·Jadi Pertimbangan Utama Wisatawan Pilih Destinasi, Kemenpar Perkuat Faktor Keselamatan
- ·Mendikdasmen Tekankan Pembentukan Karakter Anak Dimulai dari Hal Sedehana Secara Konsisten
- ·Targetkan Bangun 50.000 Rumah Subsidi untuk MBR, Lippo Group Salurkan FLPP Lewat Nobu Bank
- ·Kota Es Harbin China Catat Rekor Lonjakan Turis di Libur Tahun Baru
- ·Izin PAUD dan RA Multi Layanan Bakal Disederhanakan Jadi Single Licensing
- ·5 Zodiak Paling Sial di Tahun 2024, Berat dan Penuh Tantangan
- ·Laba Bersih Pertamina 2024 Diproyeksi USD3,1 Miliar
- ·Laba Bersih Pertamina 2024 Diproyeksi USD3,1 Miliar
- ·WIKA Raih Kontrak Baru Rp15,5 Triliun hingga September 2024, Ada Proyek Baru di IKN
- ·Terus Ekspansi, QJMotor Bangun Pabrik Perakitan di Bekasi