您的当前位置:首页 > 热点 > Cadangan Emas Menipis, Antam Ngebut Cari Tambang Baru 正文
时间:2025-06-14 05:27:30 来源:网络整理 编辑:热点
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) berpacu melawan waktu untuk mencari cadangan e quickq官方网站安卓
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) berpacu melawan waktu untuk mencari cadangan emas baru. Pasalnya, masa operasional tambang emas eksisting perusahaan hanya tersisa tiga hingga empat tahun. Untuk itu, Antam mulai aktif menjelajahi berbagai wilayah Indonesia guna menemukan sumber daya baru.
Direktur Utama Antam, Nicolas D. Kanter, pada Selasa (10/6/2025), mengungkapkan bahwa perusahaan telah melakukan survei ke sejumlah lokasi potensial, termasuk di Jawa Timur dan Aceh. Namun, proses akuisisi masih menghadapi tantangan, terutama terkait kepentingan para pemangku kepentingan lokal.
“Di Jawa Timur bagus, tapi stakeholders-nya banyak. Jadi, belum ada yang pasti,” ujar Nico.
Baca Juga: Sampah Jadi Emas, ANTAM Dorong Ekonomi Sirkular Lewat Bank Sampah dan Kompos
Saat ini, Antam memprioritaskan tiga wilayah tambang emas yang tengah dibidik untuk diakuisisi. Perusahaan tidak mengungkapkan secara rinci lokasi tersebut untuk menghindari persaingan dengan pihak lain.
“Kalau ini bisa dapat sih, kita kejar (untuk tahun ini),” imbuh Nico, menandakan urgensi ekspansi tambang di tengah menyusutnya cadangan emas perusahaan.
Selain melakukan eksplorasi internal, Antam juga membuka peluang kolaborasi dengan pemerintah daerah dan badan usaha milik daerah (BUMD) untuk memperoleh akses prioritas terhadap konsesi tambang.
Sementara itu, beredar kabar bahwa Antam tengah mengincar pinjaman sindikasi sebesar 500 juta dolar AS untuk mendanai ekspansi, termasuk kemungkinan akuisisi aset tambang di luar negeri. Namun, kabar tersebut dibantah langsung oleh Nico. “Kami enggak pernah ngomong apa-apa,” tegasnya.
Baca Juga: Bahlil Ungkap GAG Dulu Dikuasai Asing, Kini Dikelola Antam
Meski demikian, laporan Bloomberg menyebut bahwa pinjaman tersebut akan dibagi dalam dua skema, yaitu term loandan revolving credit facility, dengan United Overseas Bank (UOB) sebagai koordinator. Dana tersebut dikabarkan akan digunakan untuk kebutuhan korporasi umum, termasuk belanja modal dan modal kerja.
Sebagai informasi, induk usaha Antam, PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID), sebelumnya telah menutup pinjaman sebesar 1 miliar dolar AS pada Maret lalu, yang digunakan untuk pelunasan obligasi jatuh tempo.
Jokowi: Pengganti Firli Bahuri Masih Dalam Proses2025-06-14 05:00
RUPTL PLN 20252025-06-14 04:42
15 Kecamatan di Aceh Terendam Banjir Setelah Seminggu Diguyur Hujan, 3 Jalan Nasional Lumpuh2025-06-14 04:36
RI Akan Lampaui Target RUKN Energi Terbarukan Jika PLN Konsisten Impelementasikan RUPTL2025-06-14 04:35
Jokowi Bertolak ke Filipina Saat HUT PDIP, Ganjar: Utamakan Kepentingan Negara2025-06-14 04:26
「声音设计」录取Get!爱丁堡/皇家伯明翰/约克等名校任我选!2025-06-14 03:59
Catat Ya, Ini Tanggal Cuti Bersama Bulan Mei 20242025-06-14 03:47
Mulai Hari Ini Bank Indonesia Resmi Cabut Koin Rp500 Melati dan Rp1000 Kelapa Sawit dari Peredaran2025-06-14 03:29
Bank Mestika Gelar Edukasi Keuangan untuk Perempuan Lansia dan Beri Bantuan Alat Kesehatan2025-06-14 03:24
17 Bandara Internasional di Indonesia Tersisa Usai Dihapus Kemenhub2025-06-14 02:59
Full Senyum, Gaji Anggota KPPS Resmi Naik Rp 600 Ribu di Pemilu 2024 Plus Dapat Uang Pulsa2025-06-14 05:11
Awas, 5 Kebiasaan Ini BIsa Bikin Bibir Jadi Hitam2025-06-14 04:53
2025伦敦国王学院留学费用2025-06-14 04:43
Sindir Gimmick Gemoy, PKS Dinilai Tidak Ada Kerjaan Oleh Tim Fanta TKN Prabowo2025-06-14 04:34
Full Senyum, Gaji Anggota KPPS Resmi Naik Rp 600 Ribu di Pemilu 2024 Plus Dapat Uang Pulsa2025-06-14 04:25
北卡大学 x 美行思远2025-06-14 04:11
Amnesty Internasional Sebut Debat Capres2025-06-14 03:46
Ustadz Abdul Somad Resmi Dukung Anies2025-06-14 03:45
Tagar Nazar Pemilu Masif, Sudirman Said: Masyarakat Optimis AMIN Menang Pilpres 20242025-06-14 03:16
韩国大学室内设计专业怎么样?2025-06-14 02:43