时间:2025-06-14 02:08:57 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) buka suara mengenai akuisisi P quickq.io下载苹果版
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) buka suara mengenai akuisisi PT Bank Victoria Syariah (BVIS). Sebelumnya, pada 5 Juni 2025, Perseroan telah resmi menandatangani akta jual beli dan pengambilalihan saham PT Bank Victoria Syariah dengan PT Victoria Investama Tbk (VICO).
Sekretaris Perusahaan BBTN, Ramon Armando, dalam keterbukaan informasi yang dilansir Jumat (13/6), menyatakan bahwa nilai transaksi pengambilalihan PT Bank Victoria Syariah (BVIS) adalah sebesar Rp1,6 triliun. Penentuan nilai transaksi ini didasarkan pada nilai valuasi yang disusun oleh pihak independen, yaitu KJPP Suwendho Rinaldy & Rekan.
Baca Juga: BTN Resmi Akuisisi BVIS, Spin-off BTN Syariah Ditarget Rampung Akhir 2025
"Untuk memastikan penentuan harga telah dilakukan secara wajar dan memenuhi prinsip arms length transactionserta tidak merugikan pihak minoritas, Perseroan telah menunjuk konsorsium konsultan independen untuk menyusun kajian dan strategi atas transaksi termasuk untuk melakukan valuasi guna memastikan bahwa transaksi dilakukan secara wajar dan memenuhi prinsiparms length," kata Ramon.
Atas dasar tersebut, Perseroan memastikan tidak terdapat konflik kepentingan. Penentuan harga telah berdasarkan valuasi KJPP dan tidak terdapat pengaruh maupun tekanan dari pihak manapun.
Adapun rencana strategis terhadap Unit Usaha Syariah (UUS) Perseroan dan PT Bank Victoria Syariah (BVIS) setelah akuisisi ini rampung adalah BBTN akan melakukan langkah-langkah persiapan untuk pemisahan UUS dengan cara mengintegrasikan UUS Perseroan dengan BVIS.
Baca Juga: Naik Tipis, Laba BBTN Capai Rp903,71 Miliar pada Kuartal I 2025
"Pemisahan tersebut diharapkan dapat mengembangkan dan meningkatkan bisnis syariah Perseroan serta menjadikan bank syariah yang dimiliki BTN dapat terus berinovasi secara mandiri untuk lebih meningkatkan kualitas produk dan layanan serta meningkatkan kepuasan nasabah. BTN juga telah memulai proses integrasi menyeluruh, mulai dari tata kelola, teknologi informasi, SDM, hingga model bisnis," ungkap Ramon.
Ramon menambahkan bahwa BTN Syariah saat ini tengah bersiap melaju dengan roadmapyang progresif dan digital-firstuntuk menjadi bank syariah kedua terbesar di Indonesia, dengan fokus pada layanan digital yang inklusif, efisien, dan berbasis nilai-nilai syariah.
"Tidak terdapat informasi atau fakta material lainnya atas pengambilalian PT Bank Victoria Syariah (BVIS)," tutup Ramon.
6 Parpol Berhasil Dapatkan Kursi DPR di Dapil Kalteng, Masing2025-06-14 01:39
Bus Terjun ke Jurang di Guci Dalam Penyelidikan Polisi, Kronologi dan Korban Ditelusuri2025-06-14 01:15
7 Trik Cegah Jamur di Rumah, Pakai Hot Air Drying Vacuum dari Dreame2025-06-14 01:11
FOTO: Mesaharati, Tradisi Unik Bangunkan Sahur di Mesir2025-06-14 01:00
Kredit dan DPK Perbankan Keos, OJK Soroti Ketahanan di Tengah Dinamika Global2025-06-14 00:55
10 Langkah Perawatan Rambut ala Korea2025-06-14 00:51
Bukan Tidak Bisa Digunakan, Tapi Jalan Layang MBZ Berlakukan Buka Tutup2025-06-14 00:23
Tenaga Nakes Dapat Perlindungan Hukum Tambahan di RUU Kesehatan2025-06-14 00:07
Luncurkan Buku ke2025-06-13 23:56
Bursa Asia Kompak Menguat, Investor Soroti Batalnya Penerapan Tarif AS2025-06-13 23:49
Apa Kabar Kasus Makar Sofyan Jacob dan Mr Kivlan?2025-06-14 01:36
圣路易斯华盛顿大学建筑学排名详情2025-06-14 01:23
从清华→伦艺,我带领学生在纯艺领域所向披靡!2025-06-14 01:23
Pertemuan Politik, PSI dan Partai Golkar Sepakat Lanjutkan Program Presiden Jokowi2025-06-14 01:14
Tim Hukum Baiq Nuril Bakal Bersurat ke Jokowi2025-06-14 00:51
新南威尔士大学工业设计排名如何?2025-06-14 00:30
15 Makanan yang Merusak Ginjal, Kendalikan Porsinya2025-06-14 00:17
圣马丁服装设计学院申请条件是什么?2025-06-14 00:15
Terkuak Alasan Buronan Nomor 1 di Thailand Chaowalit Thongduang Ngumpet di Indonesia2025-06-14 00:14
Kasus Batik Air Disorot, Bolehkah Pilot Tidur dalam Penerbangan?2025-06-13 23:41