时间:2025-05-22 06:25:43 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID--Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh terus memperkuat upaya pe quickq官方版下载ios
JAKARTA,quickq官方版下载ios DISWAY.ID--Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh terus memperkuat upaya perlindungan WNI melalui pendekatan langsung kepada komunitas, serta telah menemui dua WNI korban sindikat penipuan daring di Kamboja.
"Salah satu langkah konkretnya adalah penyelenggaraan Temu Masyarakat Indonesia (TMI) di Poipet, Provinsi Banteay Meanchey – provinsi yang berbatasan langsung dengan Thailand," kata Konselor KBRI Phnom Penh, Djumara, melalui keterangan resmi, Sabtu 10 Mei 2025.
BACA JUGA:Jorge Martin Ingin Buru-buru 'Cabut' dari Aprilia, Ada Apa?
BACA JUGA:Wasiat Eks Wagub Eddie Nalapraya Sebelum Wafat, Rano Karno: Ingin Pencak Silat Jadi Ekstrakurikuler Wajib Sekolah
Pada kegiatan yang berlangsung di Gedung Methaphon Poipet dan dihadiri lebih dari 150 WNI itu, KBRI menyampaikan materi seputar layanan kekonsuleran, perlindungan hukum, bahaya narkoba serta tertib lalu lintas.
Ada pula kampanye anti-penipuan digital dengan pesan "anti-scam online" yang bertujuan untuk mengingatkan para WNI akan maraknya tawaran kerja palsu.
"TMI bukan sekadar forum sosialisasi, tapi juga sarana membangun komunikasi dua arah, memperkuat solidaritas sesama WNI, dan meningkatkan kesadaran hukum," katanya.
Sehari sebelum kegiatan tersebut, KBRI Phnom Penh juga mengunjungi Pusat Detensi Imigrasi Siem Reap dan bertemu Kepala Pusat Detensi, Mayjen Po Seng Leang.
BACA JUGA:Terungkap Warga Tewas Ledakan Amunisi Bukan Pemulung, Anak Korban: Bapak Saya Kerja dengan Tentara
BACA JUGA:Kampanye #LogistikBaik Lion Parcel Diganjar Indonesia Best CSR Awards 2025
Pada pertemuan itu keduanya membahas penanganan kasus WNI bermasalah, percepatan repatriasi, dan perlindungan hak-hak dasar WNI yang ditahan.
Selama kunjungan, Djumara juga meninjau langsung kondisi dua WNI asal Lampung dan Jakarta yang sebelumnya diamankan dari sindikat penipuan daring di Provinsi Oddar Meanchey.
Menurut Djumara, kedua WNI tersebut berada dalam kondisi sehat dan telah menerima bantuan logistik dari KBRI dan proses repatriasi keduanya ditargetkan akan selesai pada pertengahan Mei 2025.
Melalui pendekatan proaktif seperti TMI dan kunjungan ke pusat detensi, KBRI Phnom Penh menegaskan komitmennya untuk terus hadir melindungi WNI, tidak hanya dalam situasi darurat, tetapi juga dalam upaya pencegahan, edukasi, dan penguatan komunitas secara berkelanjutan.
波士顿大学什么专业好?2025-05-22 06:09
Apa Itu Outsourcing? Ditolak Buruh dan Ingin Dihapus Presiden Prabowo2025-05-22 06:04
Presidential Threshold Dihapus Jadi Angin Segar? Golkar Menunggu Dampaknya Seperti Apa2025-05-22 05:51
Pemprov DKI Mau Bangun Dermaga Baru di PIK, DPRD Minta Masyarakat Kepualauan Seribu Dilibatkan2025-05-22 05:49
美国电影院校排名,这五所院校你值得选择!2025-05-22 05:47
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar2025-05-22 05:10
Jadwal Misa Rabu Abu 2025 di Gereja Katedral Jakarta2025-05-22 04:51
Bonus Demografi Energi: Kisah Anak Muda yang Mengubah Indonesia Jadi Lebih Hijau2025-05-22 04:36
Texas Makin Dekat Punya Cadangan Strategis Bitcoin (BTC)2025-05-22 04:32
Pramono Dihujat Buntut Gowes di JLNT Casablanca, Stafsus Pasang Badan: Bukan Inisiatif Gubernur!2025-05-22 03:42
汽车设计大学专业全球排名,这六所院校不可错过!2025-05-22 06:07
Revitalisasi Pasar Ngadiluwih Ditargetkan Selesai Desember 20252025-05-22 06:07
Alasan Pramugari Tak Wajib Bantu Penumpang Taruh Tas di Bagasi Kabin2025-05-22 05:09
Dorong Transaksi, BNI2025-05-22 04:54
Penglihatan Hilang Sebelah, Wanita Ini Justru Didiagnosis Kanker Paru2025-05-22 04:40
Polisi Jaga Ketat Laga Persija vs Persebaya di SUGBK: Penonton Dilarang Bawa Petasan hingga Miras2025-05-22 04:25
Aksi Demonstrasi Hari Buruh di DPR Disusupi Anarko, Massa Anarkis Lempari Kendaraan2025-05-22 04:13
Presidential Threshold Dihapus Jadi Angin Segar? Golkar Menunggu Dampaknya Seperti Apa2025-05-22 04:04
Dihantam Hujan dan Angin, Tiang Listrik Terbakar di Rawamangun2025-05-22 03:53
Pemprov DKI Pikir2025-05-22 03:42