时间:2025-05-23 05:01:54 来源:网络整理 编辑:探索
Daftar Isi Cara menghilangkan pestisida pada buah quickq官网版下载
Kasus residu pestisida pada anggur Shine Muscat di Thailand memicu kekhawatiran masyarakat. Berikut cara menghilangkan pestisida pada buah.
Thailand beberapa waktu lalu mengumumkan temuan residu pestisida pada anggur Shine Muscat di pasaran. Sekitar 50 jenis zat kimia sebagian ditemukan melebihi ambang batas aman, sementara sebagian lain tidak masuk dalam aturan kandungan bahan kimia setempat.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa jenis buah dapat dimakan bersama kulitnya, seperti apel. Namun untuk apel impor, mungkin ada baiknya dikupas terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.
Berdasar studi oleh National Library of Medicine, cara paling praktis dan efektif untuk menghilangkan residu pestisida pada buah tertentu adalah dengan mengupas kulit buah tersebut.
Lihat Juga :![]() |
Meski tidak berencana mengonsumsi buah bersama kulitnya, sebaiknya cuci buah dengan air mengalir. Melansir dari Times of India, FDA menyarankan untuk mencuci tangan dengan sabun terlebih dahulu sebelum mencuci buah.
Setelah itu, letakkan buah pada wadah atau penyaring, lalu cuci dengan air mengalir. Cara ini akan melunturkan residu pestisida dan air cucian buah langsung terbuang.
Pilihan Redaksi
|
Riset dari University of Massachusetts menemukan kebanyakan pestisida tidak stabil pada larutan alkali. Mereka menyarankan untuk menggunakan larutan baking soda yang terbukti menurunkan residu pestisida sampai 90 persen.
Anda cukup menyiapkan wadah berisi air, lalu campur dengan baking soda. Setelah itu rendam buah atau sayuran selama 15 menit.
Selain baking soda, cara menghilangkan pestisida pada buah adalah merendam pada larutan cuka.
Larutkan cuka pada air dengan perbandingan 1:3. Untuk 1 bagian cuka, campur dengan 3 bagian air. Rendam buah selama 5-10 menit untuk memastikan bakteri terbunuh dan sisa pestisida hilang.
(els/chri)世界动画专业大学排名前十强2025-05-23 04:50
FOTO: Menengok Pameran Kopi Internasional di JICC2025-05-23 04:13
Maskapai Mulai Pakai AI untuk Kurangi Delay Penerbangan2025-05-23 04:11
Peningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap Alasannya2025-05-23 03:57
OPEC Mau Dongkrak Produksi Minyak Besar2025-05-23 03:56
Buntut Kerusuhan Lapas Muara Beliti, Menteri Imipas Imbau Jajaran tak Gentar2025-05-23 03:49
Transjabodetabek Blok M2025-05-23 03:41
Koalisi Masyarakat Sipil Desak Panglima Cabut Perintah Prajurit TNI Amankan Kejati dan Kejari2025-05-23 03:35
世界艺术设计学院排名是怎样的?2025-05-23 02:53
Diskon Hari Kartini, Tarif Rp1 Transjakarta untuk Wanita Pada 21 April Besok2025-05-23 02:49
Iran Tak Gentar, Siapkan Balas Telak Jika Fasilitas Nuklir Diserang Israel2025-05-23 04:52
Kadispenad: 13 Korban Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke RSUD Pameungpeuk2025-05-23 04:34
Maskapai Mulai Pakai AI untuk Kurangi Delay Penerbangan2025-05-23 04:11
Arsenal Beri Lampu Hijau Mikel Arteta Bidik Pemain Bintang Real Madrid Senilai Rp 1,8 Triliun2025-05-23 04:09
Olah TKP Penemuan Jasad Purnawirawan TNI Ungkap Teka2025-05-23 03:56
Link dan Cara Pra Pendaftaran SPMB Jakarta 2025 Jenjang SMP, SMA dan SMK2025-05-23 03:48
Jaga Ekosistem Laut Tetap Lestari, Ini Aksi Nyata BRI Menanam2025-05-23 02:53
Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin2025-05-23 02:47
泰国艺术大学留学费用及申请条件2025-05-23 02:26
Pacu Hilirisasi Kelapa Sawit, Kemenperin Dukung Riset MAKSI dan Kimia Farma2025-05-23 02:24