您的当前位置:首页 > 知识 > Kemkomdigi Hentikan Layanan Internet dan Penyiaran Selama 24 Jam saat Hari Nyepi di Bali 正文
时间:2025-05-22 23:24:40 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID--Libur Hari Nyepi yang jatuh pada Sabtu 29 Maret 2025, Kementerian Komunikasi dan quickq下载电脑版
JAKARTA,quickq下载电脑版 DISWAY.ID--Libur Hari Nyepi yang jatuh pada Sabtu 29 Maret 2025, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) akan menghentikan layanan internet dan penyiaran selama 24 jam di Bali.
Dalam hal ini, Menteri Komidigi, Meutya Hafid menjelaskan bahwa nanti akan mengeluarkan surat edaran kepad para operator untuk menghentikan layanannya selama satu hari penuh.
BACA JUGA:Respons Dugaan Korupsi di PDNS Menkomdigi, Meutya Viada Hafid: Kami Terbuka dan Mengikuti Proses Hukum
BACA JUGA:Kemkomdigi Bagi-bagi Diskon Tarif Dasar Internet selama Libur Lebaran: Gandeng Operator Seluler
"Kita akan siapkan surat kepada seluruh operator dan tidak hanya untuk seluler, tapi juga untuk penyelenggara penyiaran untuk dalam hal itu tidak bersiaran atau pun dihentikan sementara selama satu hari di hari nyepi," ujar Meutya di Kantor Komdigi, Jakarta pada Kamis, 20 Maret 2025.
Meutya menjelaskan hal dilakukan untuk menghormati masyarakat Bali yang sedang menjalani Hari Nyepi.
Sementara itu, Dirjen Insfastruktur Digital, Kemkomdigi, Wayan Toni Supriyanto menjelaskan bahwa layanan internet dan penyiaran di Provinsi Bali akan dihentikan selama 24 jam.
BACA JUGA:Perluas Konektivitas di Wilayah 3T, Kemkomdigi akan Lakukan Kerja Sama dengan Amazon Kuiper
BACA JUGA:Kemkomdigi Luncurkan Mudikpedia 2025, Tampilkan Informasi Terkini Seputar Mudik Lebaran 2025
"Selama dari jam 6 pagi (Sabtu, 29 Maret) sampai jam 6 pagi besoknya (Minggu, 30 Maret), internet penyiaran itu ke down," jelasnya.
Toni menjelaskan untuj aturan pembatasan Internet dan Penyiaran ini hanya akan dilakukan di Provinsi Bali atas permintaan dari Pemerintah Daerah (Pemda).
Adapun, kebijakan ini bertepatan dengan Idul Fitri pada akhir Maret 2025 mendatang.
ScaleOcean Dorong Sistem Terintegrasi dan Otomatis untuk Industri 4.02025-05-22 23:11
Perkara UAS dan Singapura, Pakar Politik Minta Pemerintah Detailkan UU Radikalisme: Bagaimanapun...2025-05-22 23:01
Heru Budi Ngaku Juga Ingin Izinkan PT KCN Beroperasi, Tapi Lengkapi Dulu Persyaratannya2025-05-22 22:35
Warga RI Pilih Pemandangan Saat Pesan Hotel, Wisman Pilih Kasur Empuk2025-05-22 22:02
Ini Keutamaan Membaca Al2025-05-22 22:00
Jelang HUT PDIP ke2025-05-22 21:40
Gaikindo sebut Libur Panjang Lebaran Jadi Faktor Penjualan Mobil Listrik Turun di Bulan April2025-05-22 21:31
Biaya UKT Naik di Sejumlah PTN, DPR Curigai Pemotongan Subdidi dari Pemerintah2025-05-22 21:07
Tren Warna Baju Lebaran 2024: Tampil Gaya di Hari Raya2025-05-22 21:02
Enam Orang Jadi Tersangka Kasus Khilafatul Muslimin di Jateng2025-05-22 20:47
Karaoke Masterpiece di Mangga Besar Terancam Denda Rp25 Juta2025-05-22 23:21
Sebuah Rumah di Taman Sari Kebakaran, 13 Damkar Dikerahkan untuk Padamkan Api2025-05-22 23:21
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta: Pemasukan dari Jalan Berbayar Elektronik Bisa Rp 302025-05-22 22:43
Update Kondisi Bocah Korban Penculikan Pemulung di Jakpus2025-05-22 22:19
Eks Dirut Sritex Jadi Tersangka Korupsi Kredit Bermasalah Rp3,58 Triliun2025-05-22 21:54
Kombes YBK, Perwira Polisi yang Ditangkap Terkait Narkoba Dinas di Baharkam Polri2025-05-22 21:50
Tim SAR Kembali Lakukan Pencarian 2 Bocah yang Terseret Arus Sungai Ciliwung di Jagakarsa2025-05-22 21:29
Gaikindo sebut Libur Panjang Lebaran Jadi Faktor Penjualan Mobil Listrik Turun di Bulan April2025-05-22 20:47
Lepas Lawson ke Alfamart, MIDI Fokus Ekspansi dan Bidik Pembukaan 200 Gerai Baru di 20252025-05-22 20:44
Pesisir Jakarta Berpotensi Banjir Rob Tanggal 32025-05-22 20:44